SMP 2 BANYUWANGI: Oktober 2017

Senin

SERAH TERIMA OSIS

Serah Terima OSIS Dan Juara
SMP Negeri 2 Banyuwangi

Upacara SMP Negeri 2 Banyuwangi

Masa Orientasi Penerimaan Calon Ketua/Wakil Ketua dan Anggota OSIS 2017/2018 telah mencapai puncaknya setelah mengambil masa dua bulan tahapan panjang seleksi. Pada hari Senin tanggal 30 Oktober 2017 dilakukan serah terima dari OSIS 2016/2017 pada generasi penggantinya OSIS 2017/2018. Adapun susunan OSIS 2017/2018 adalah sebagai berikut:

Ketua : Firdian Bintang Ardi Nurinta 8B

Wakil : Maharani Novinta Rahmadani 8E

Sekretaris I : Anakku Karunia Pertama H 8A

Sekretaris II : Tria Wulandari 8F

Bendahara I : Rio Indriawan Sugiarto 8D

Bendahara II : Avista Destrina 8B
Setelah serah terima ini OSIS 2017/2018 akan mengikuti kegiatan Latihan Dasar Kepemimpinan Siswa (LDKS) di Wisata Osing tanggal 3 sampai 4 Nopember 2017 yang di dalamnya berisi kegiatan-kegiatan organisasi salah satunya menyusun program kerja OSIS baru serta memberikan semangat kerja baru, ungkap pembina OSIS SMP Negeri 2 Banyuwangi.

Selaku pembina upacara Bapak Kariyono, M.Pd menyampaikan pesan kepada OSIS baru bahwa, "saat menerima mandat menjadi seorang pemimpin, maka seorang pemimpin baru tersebut harus siap melakukan tiga tugas yaitu pertama, pemimpin baru harus siap melanjutkan apa yang telah dilakukan oleh pemimpin pendahulunya, kedua pemimpin baru siap melakukan perbaikan pada apa yang telah dilakukan oleh pemimpin terdahulu dan terakhir seorang pemimpin baru harus mampu menjadi pemimpin yang lebih baik dari pemimpin yang terdahulu," ungkap Wakil Kepala Sekolah SMP Negeri 2 Banyuwangi sekaligus sebagai guru mata pelajaran matematika ini.

Dalam kesempatan serah terima OSIS dilakukan pula penyerahan tropi juara I Musikalisasi Puisi dan Juara III Duta Bahasa yang dilaksanakan di SMP Negeri 1 Glagah pada hari Sabtu tanggal 28 Oktober bertepatan dengan hari Sumpah Pemuda. Adapun Juara I Musikalisasi Puisi diraih oleh empat siswa berbakat yaitu Lintang Kurnia Astuti 9C, Ahmad Ulul Azmi 9B, Yudhistira Ryananda Ashary 9E dan Maharani Novita Rahmadani 8E. Selanjutnya untuk Juara III Duta Bahasa diraih oleh Amanda Putri Pramita 8A.

Harapan pembina upacara saat memberikan tropi juara pada siswa berprestasi adalah, "sekolah turut bangga dan mengapresiasi prestasi siswa yang membanggakan, semoga SMP Negeri 2 Banyuwangi akan memunculkan pahlawan-pahlawan baru dan memberikan semangat pada pembina ekskul lainnya untuk senantiasa membimbing, membina anak-anak hingga berharap setiap momen upacara hari senin selalu ada siswa yang berprestasi," cetus pembina upacara disambut aplaus oleh peserta upacara.

Menyambut Mandat Baru OSIS SMP Negeri 2 Banyuwangi

OSIS 2017/2018 SMP Negeri 2 Banyuwangi Menerima Mandat

Langkah Optimis OSIS 2017/2018 SMP Negeri 2 Banyuwangi

SMP Negeri 2 Banyuwangi Juara 1 Musikalisasi Puisi Bulan Bahasa

SMP Negeri 2 Banyuwangi Juara 3 Duta Bahasa Bulan Bahasa

Pembina, Waka dan Siswa Berprestasi SMP Negeri 2 Banyuwangi

Minggu

BULAN BAHASA

Mengukir Prestasi Dalam Bulan Bahasa

SUMPAH PEMUDA

Bulan Oktober menjadi satu bulan di mana di dalamnya terdapat memori pemuda masa lalu dengan Sumpah Pemuda yang terukir di Kongres Pemuda II 28 Oktober 1928, didalamnya terkandung semangat berbahasa satu bahasa Indonesia. Bertempat di SMP Negeri 1 Glagah MGMP Bahasa Indonesia Kabupaten Banyuwangi menggelar kegiatan lomba tahunan dalam bulan bahasa yang terdiri dari beberapa mata lomba yaitu Musikalisasi Puisi, Duta Bahasa, serta Membaca Berita. SMP Negeri 2 Banyuwangi dalam lomba bulan bahasa ini mengirimkan perwakilan siswa unggul untuk berkompetisi pada mata lomba Musikalisasi Puisi sekolah diwakili oleh Ahmad Ulul Azmi, Yudistira, Lintang dan Maharani serta untuk Duta Bahasa dan Baca Berita diwakili Amanda dan Sabila.

Kegiatan lomba yang didampingi oleh guru pembimbing bapak Ruspandi dan ibu Rani Pangastuti sebagai guru bahasa Indonesia berhasil memunculkan juara bagi sekolah. Untuk kegiatan lomba Musikalisasi Puisi SMP Negeri 2 Banyuwangi meraih Juara I sedangkan Duta Bahasa SMP Negeri 2 Banyuwangi meraih Juara III. Dalam kegiatan lomba turut hadir bapak Wahyu Umar sebagai Ketua komite sekolah untuk menyaksikan kegiatan lomba yang dimulai pukul 08.00 WIB dengan penuh harap dan semangat.

Selain kegiatan lomba, sekolah juga mengirimkan wakilnya untuk menghadiri undangan upacara Hari Sumpah Pemuda di Taman Blambangan sekaligus juga sekolah mendapatkan kepercayaan untuk mengirimkan wakilnya menjadi peraga upacara yaitu Tri Syaiful, Ilham dan Wahyu yang di dampingi oleh guru pendamping bapak Gunawan dan ibu Mulyastuti. Dalam kesempatan dan tempat lain, bapak Winarno sebagai Kesiswaan mengikuti kegiatan LDK Gabungan yang di adakan di Songgon dengan membawa peserta perwakilan enam siswa pengurus inti OSIS yang baru terpilih.

Musikalisasi Puisi SMP Negeri 2 Banyuwangi

Juara 1 Musikalisasi Puisi bersama guru pembimbing SMP Negeri 2 Banyuwangi

Juara 3 Duta Bahasa SMP Negeri 2 Banyuwangi

Kesiswaan Bersama OSIS SMP Negeri 2 Banyuwangi dalam LDK Gabungan di Songgon

BEC DAN HARI SANTRI NASIONAL 2017

Aktivitas Dua Kegiatan

Pembina Kesiswaan SMP Negeri 2 Banyuwangi

BEC 2017 SMP Negeri 2 Banyuwangi

Dua agenda kegiatan berbeda dilakukan dalam waktu bersamaan oleh bapak/ibu pembina kesiswaan SMP Negeri 2 Banyuwangi yaitu pertama, kegiatan penilaian costum Banyuwangi Ethno Carnival (BEC) di Gesibu Blambangan Banyuwangi. Kedua, kegiatan kirap dan Festival Santri dalam rangka hari Santri Nasional start di depan kantor Bupati Banyuwangi dan berakhir di pendopo kabupaten . Kedua kegiatan tersebut sama-sama berlangsung pada hari Minggu, 22 Oktober 2017.

Kegiatan BEC yang dilaksanakan pada tanggal 11 November 2017 mendatang bertemakan "Majestic Ijen" dari tema tersebut terbagi menjadi tiga sub tema yaitu penambang belerang, blue fire dan landscape Ijen. tema kali ini berbeda dengan tahun sebelumnya karena tahun 2017 ini mengangkat tema keagungan Ijen yang merupakan ikon obyek pariwisata Kabupaten Banyuwangi.

     Seperti tahun tahun sebelumnya, salah satu siswa SMP Negeri 2 Banyuwangi diwakili oleh Moh. Rafi Rausian kelas 9B sedangkan untuk putrinya kali ini diwakili oleh Intan Aru kelas 9A. Bagi Rafi dan Intan tahun ini merupakan tahun terakhir bagi keduanya mengikuti BEC yang mengatasnamakan SMP Negeri 2 Banyuwangi. Semoga saja keduaya dapat prestasi lebih dari yang diharapkan.
   Menurut sumbernya dalam rangkaian Banyuwangi Ethno Carnival 2017 ini diikuti oleh 160 peserta dan menempuh jarak kurang lebih 2,2 km yang sebelumnya para peserta akan melakukan kegiatan di atas cat walk di Taman Blambangan yang selanjutnya berjalan kaki menyusuri cat walk sampai finish di depan kantor Bupati Banyuwangi.
     Sementara itu rangkaian kegiatan Festival Santri dimulai pada tanggal 17 hingga puncaknya tanggal 22 Oktober 2017. Rangkaian kegiatan Festival Santri terdiri dari berbagai ragam kegiatan berupa parade hadrah, khotmil qur'an, festival masjid, lomba kaligrafi modern dan kirab santri. Menurut bapak Bupati Anas, "22 Oktober ini merujuk pada peristiwa super bersejarah yang menunjukkan bahwa nasionalisme semakin dikobarkan setelah Resolusi Jihad dicetuskan oleh pendiri NU KH Hasyim Asyari. Setelah sebelumnya Bung Karno meminta fatwa tentang hukum membela Tanah Air kepada Mbah Hasyim," ungkap bapak Bupati Banyuwangi yang kini mencalonkan wakil gubernur Jawa Timur.

Kostum BEC 2017 SMP Negeri 2 Banyuwangi bersama Ibu Aulia, Rafli dan Ibu Dwi

BEC 2017 Blue Fire SMP Negeri 2 Banyuwangi

Kreasi BEC 2017 Blue Fire SMP Negeri 2 Banyuwangi

Festival Santri bersama Ibu Hj. Miftahurahmah dan OSIS SMP Negeri 2 Banyuwangi

OSIS SMP Negeri 2 Banyuwangi: Festival Santri

Jumat

OSIS SMP Negeri 2 Banyuwangi

Pemilu OSIS SMP Negeri 2 Banyuwangi

Tahun 2017/2018

Kadindat OSIS

Perjalanan panjang untuk menjadi anggota OSIS telah sampai pada kegiatan pemilihan ketua dan wakil ketua OSIS periode tahun 2017/2018. Sebelumnya calon anggota OSIS digembleng dalam seleksi calon anggota OSIS dari kelas tujuh dan delapan yang dengan sukarela mendaftarkan diri untuk menjadi anggota OSIS. Dari ratusan pendaftar mengerucut menjadi tiga puluh satu siswa berhak untuk menjadi anggota OSIS.

Seleksi yang dilakukan meliputi kegiatan keterampilan baris berbaris, kecakapan dalam menjalankan tata upacara, kehidupan beragama dan ibadah, wawancara bakat minat serta kecakapan dalam kegiatan ekskul dan PRAMUKA. Dari calon anggota OSIS baru telah terpilih tiga kadindat calon ketua dan wakil ketua dengan rincian sebagai berikut, calon nomor 1. Anaku Karunia Pertama (kelas 8A) dengan Tria Wulandari (kelas 8F), calon nomor 2. Ferdian Bintang (kelas 8B) dengan Maharani Novita (kelas 8E), calon nomor 3. Rio Indriawan (kelas 8D) dengan Avista Destiana (kelas 8B).

Kegiatan pemilihan diawali dengan kegiatan kampanye dan sosialisasi program dari tanggal 1 - 11 Oktober 2017. Kegiatan tenang dari pemilu tanggal 12 Oktober selanjutnya kegiatan pemilihan sekaligus penghitungan suara dilakukan pada tanggal 13 Oktober 2017. Hasilnya dari 804 suara yang masuk, untuk calon nomor 1 mendapatkan 249 suara, calon nomor 2 mendapatkan 428 suara, calon nomor 3 mendapatkan 59 suara sedangkan suara tidak sah berjumlah 68 suara.

Dengan demikian yang menjadi Ketua dan Wakil Ketua OSIS periode 2017/2018 adalah Ferdian Bintang (kelas 8B) dengan Maharani Novita (kelas 8E) selanjutnya dari ketua terpilih diberi waktu untuk membentuk susunan OSIS SMP Negeri 2 Banyuwangi periode 2017/2018 serta dilakukan kegiatan pra-LDKS yang di dalamnya berbagai kegiatan tentang pembentukan organisasi seperti penyusunan organisasi, pembahasan program kerja, uji kegiatan nyata di lapangan serta super tim. Kegiatan puncak LDKS untuk OSIS baru direncanakan di Taman Wisata Osing mulai tanggal 4 - 5 Nopember 2017.

Kampanye 1 OSIS SMP Negeri 2 Banyuwangi

Antusias Dalam Kampanye OSIS SMP Negeri 2 Banyuwangi

Kampanye Visi Misi Calon Ketua OSIS SMP Negeri 2 Banyuwangi

Kegiatan Pencoblosan di SMP Negeri 2 Banyuwangi

Penghitungan Suara di Aula Ki Hajar Dewantara SMP Negeri 2 Banyuwangi

Ibu Pembina OSIS SMP Negeri 2 Banyuwangi

Minggu

GANDRUNG SEWU

Gandrung Sewu SMP Negeri 2 Banyuwangi

Welcome To Banyuwangi

Bertempat di Pantai Boom Banyuwangi, SMP Negeri 2 Banyuwangi mengirimkan penari gandrung terbaiknya dalam Festival Gandrung Sewu yang digelar pada hari Minggu, 8 Oktober 2017. Festival tahunan kali ini mengambil tema Kembang Pepe. Seperti dalam tema-tema terdahu, pagelaran Gandrung Sewu identik dengan nilai-nilai perjuangan rakyat Banyuwangi dalam melawan penjajahan. Dikisahkan sejak jaman dulu perjuangan masyarakat Banyuwangi tetap terjaga melalui kegiatan seni yaitu seni gandrung, pada masa lampau penari gandrung selalu ditarikan oleh penari laki-laki seiring sejalannya waktu akhirnya penari gandrung yang ada hingga kini di dominasi oleh penari wanita.

Penari yang dikirimkan oleh SMP Negeri 2 Banyuwangi sebanyak delapan penari diantaranya ada empat penari yang pernah tergabung dalam peringatan HUT RI ke 72 di Istana Negara. Kedelapan penari gandrung tersebut diantaranya Yuranna Ayrila Maharani 9F, Nabila Rinika Ramadani 9H, Atika Wahyu Rahmadiani 9A, Feni Dwi Handayani 8F, Suci Intan 8D, Yasinta Febriani 8G, Citra Aulia 8H, dan Winda Ayu 7E.
Untuk tema Festival Gandrung Kembang Pepe ini menurut Abdullah Fauzi,menceritakan tentang perjuangan pejuang Blambangan saat itu dalam melawan penjajah, mereka bergerilya dan membunuh penjajah dengan tipu daya dan muslihat. Mereka menggelar pertunjukkan Barong dan Gandrung yang kemudian mengajak Belanda minum minuman keras, setelah teler mereka membawa pasukan Belanda ke laut atau pun gunung untuk diseksekusi, ungkap salah satu penyair Banyuwangi dalam detik.com (6/10/2017)

Festival Gandrung Sewu kali ini di gelar dengan melibatkan kuranglebih 1.286 penari yang berasal dari seluruh Kabupaten Banyuwangi yang meliputi pelajar SMP, SMA dan umum. Perlu diketahui saat ini tari Gandrung merupakan tarian khas asli Banyuwangi telah ditetapkan sebagai Warisan Budaya Tak Benda oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Festival Gandrung Sewu

SMP Negeri 2 Banyuwangi: Gandrung Sewu

SMP Negeri 2 Banyuwangi: Pose Kumpul Bareng Penari Gandrung

Senin

KOMITE SEKOLAH

SMP Negeri 2 Banyuwangi

Membangun Sinergi Komite Dengan Sekolah

Upacara Hari Senin

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan menerbitkan Permendikbud No. 75 tah 2016 tentang Komite Sekolah, pemberlakukan peraturan ini merupakan upaya untuk melakukan peningkatan mutu sekolah. Salah satu yang diatur dalam permen itu adalah partisipasi komite sekolah untuk memberikan sumbangan dan bantuan bagi sekolah. Dengan adanya permendikbud, posisi komite sekolah tidak lagi di bawah kepala sekolah, melainkan sebagai penyeimbang pihak sekolah agar antara komite dengan sekolah dapat terjalin sinergi dalam membangun, dan memajukan sekolah.

Salah satu upaya tersebut adalah melakukan penyegaran organisasi Komite Sekolah, serta memberikan kesempatan komite sekolah dalam setiap event-event sekolah seperti kegiatan upacara hari senin. Dalam kesempatannya menjadi pembina upacara hari senin, bapak Wahyu Umar yang terpilih sebagai Ketua Komite Baru SMP Negeri 2 Banyuwangi mengungkapkan keinginannya untuk bersama membangun sekolah agar lebih maju dan keren. Untuk itu beliau berpesan pada anak-anak dapat memberikan masukan untuk orang tua agar dapat memberikan kontribusi nyata bagi sekolah.

Secara kebetulan kegiatan upacara hari senin ini bertepatan dengan hari batik nasional sehingga tampak antara komite dan guru kompak berseragam batik khas Banyuwangi. Dalam kesempatan yang istimewa ini bapak Komite Sekolah juga diberi kesempatan untuk memberikan apresiasi pada tim Hoki SMP Negeri 2 Banyuwangi yang menjuarai Juara II Hoki Piala Walikota Malang tahun 2017.