SMP 2 BANYUWANGI: Januari 2023

Senin

E-Sports SMP Negeri 2 Banyuwangi

Upacara Bendera Hari Senin dan Prestasi eSports

Pelaksanaan upacara hari Senin, 30 Januari 2023 merupakan kegiatan rutin dilakukan dan sekaligus sebagai sarana memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa, membiasakan bersikap tertib dan disiplin, meningkatkan kemampuan memimpin, membiasakan kekompakan dan kerjasama, menumbuhkan rasa tanggung jawab serta mempertebal semangat kebangsaan dan cinta tanah air.

Petugas upacara bendera kali ini adalah kelas 8F dengan pembina upacara Ibu Mulyastuti Soenar yang sekaligus sebagai wali kelas 8F. Pembina upacara menyampaikan pesan pada seluruh keluarga besar SMP Negeri 2 Banyuwangi untuk tetap menjaga kedisiplinan diri tidak hanya saat upacara, namun juga dilakukan di dalam atau di luar sekolah. Pembina upacara juga memberikan apresiasi kepada petugas upacara serta kedisiplinan peserta didik saat upacara hingga prestasi non akademis berupa eSports

Diakhir kegiatan upacara, sekolah memberikan apresiasi penghargaan untuk tim eSports SMP Negeri 2 Banyuwangi yang meraih juara 1 eSports di SMK PGRI 2 Banyuwangi. Tim yang turun di ajang bergengsi ini merupakan salah satu tim yang masuk nominasi O2SN (Olimpiade Olahraga Siswa Nasional) tingkat SMP.

Bagi generasi Z yang terlahir di tahun 1996 hingga tahun 2010, e-sports sudah tidak asing lagi terlebih banyak kompetisi-kompetisi yang ditawarkan mulai dari tingkat sekolah, kecamatan, kabupaten hingga internasional. Untuk prestasi Internasional eSports tim Indonesia terbilang sangat luar biasa. Indonesia berhasil menjadi juara umum dalam ajang Kejuaraan Dunia eSports IESF ke 14 yang di gelar di Bali, 12 Desember 2022.

Saat kegiatan upacara berlangsung, tim bola voli juga tengah mempersiapkan diri berangkat berkompetisi di Gombengsari untuk mengikuti pertandingan bola voli. Perlu diketahui untuk ekskul bola voli yang dibina Bapak Arfian merupakan ekskul yang baru terbentuk di tahun 2022 sehingga kegiatan kompetisi ini merupakan sarana uji coba. Selain bola voli, ekskul futsal pun berkompetisi di kejuaraan futsal piala bupati di GOR Tawangalun. Prestasi bola basket juga tidak kalah, saat ini satu siswa SMP Negeri 2 Banyuwangi atas nama Yulia Ayu Lestari kelas 7A bersaing dengan peserta dari sekolah dan klub bola basket ternama di Banyuwangi dalam seleksi kejurprov u-14.


Upacara Bendera SMP Negeri 2 Banyuwangi

Prestasi SMP Negeri 2 Banyuwangi

Prestasi SMP Negeri SMP Negeri 2 Banyuwangi

Minggu

ADIWIYATA SMP NEGERI 2 BANYUWANGI

SMP Negeri 2 Banyuwangi Bangkit

Menuju Adiwiyata Provinsi

Asistensi Adiwiyata SMP Negeri 2 Banyuwangi

SMP Negeri 2 Banyuwangi bangkit kembali dengan menata cita-citanya menuju Adiwiyata Tingkat Provinsi. Untuk saat ini SMP Negeri 2 Banyuwangi berstatus sebagai sekolah Adiwiyata Kabupaten pada tahun 2014 sesuai dengan Keputusan Bupati Banyuwangi Nomor 188/192/KEP/492.011/2014. Selanjutnya untuk meningkatkan status kwalitas sekolah yang peduli lingkungan, tim Adiwiyata SMP Negeri 2 Banyuwangi bertekad untuk menjadi sekolah Adiwiyata Tingkat Provinsi yang sudah pernah dirintis di tahun sebelumnya yaitu tahun 2020.

Melihat pengalaman di tahun 2020 tentunya menjadi sebuah cermin untuk melangkah semakin maju menuju sekolah Adiwiyata Tingkat Provinsi. Berbagai kesiapan dilakukan oleh sekolah yang bertempat di Jalan Ranggawuni No. 41 ini dengan mengawali koordinasi sekolah melalui kepala sekolah bersama segenap guru dan karyawan hingga terbentuklah tim Adiwiyata. Dari SK Kepala Sekolah tercatat semua guru dan karyawan SMP Negeri 2 Banyuwangi menjadi tim Adiwiyata, hal ini sebagai perwujudan bahwa keluarga besar SMP Negeri 2 Banyuwangi bertekad untuk meningatkan kwalitas lingkungan serta kwalitas budaya lingkungan yang lebih baik.

Sekretaris Tim Adiwiyata, Ahmad Amin Udin mengungkan kegiatan dan persiapan adiwiyata untuk saat ini dalam proses penyiapan bukti-bukti aksi nyata yang sebetulnya sudah dilakukan di empat tahun yang lalu seperti sekolah pernah mendukung program zero plastik, bersih-bersih pantai Boom, program sedekah oksigen, sekolah peduli sungai, pemanfaatan barang bekas menjadi bermanfaat dalam Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5). Selain program-program tersebut, SMP Negeri 2 Banyuwangi juga mempersiapkan program baru seperti tiket pulang siswa dengan membawa sampah, satu pohon seratus bibit, dan kembali membuka kerjasama dengan bank sampah yang lama sudah tidak terjalin selama pandemi Covid-19. Lebih khusus dari program adiwiyata ini adalah sebuah harapan bahwa program adiwiyata tidak berhenti melainkan sebuah program yang tetap berjalan meskipun cita-cita menuju tingkat provinsi belum tercapai, hal ini di dasari dengan visi sekolah yang sangat tinggi yaitu Berkarakter, Berprestasi, dan Berbudaya Lingkungan. Makna budaya inilah yang harus tetap diperjuangkan sampai kegiatan adiwiyata menjadi sebuah budaya.

Di sisi lainnya, sekolah melalui guru prakarya dengan di bantu kesiswaan melakukan kegiatan ujicoba membuat keripik dari pelepah pisang yang sempat menjadi trending topik pemberitaan di tahun 2019 hingga 2020 an. Ibu Tri Astuti mengungkapkan kegiatan ini merupakan bagian dari pengimplementasian hasil belajar siswa di dalam kelas yang di kombinasikan dengan potensi sekolah yang memiliki tanaman pisang. Praktik uji coba dilakukan di dapur kantin sekolah dengan melibatkan siswa. Harapannya dari hasil praktik tersebut, keripik pelepah pisang dapat menjadi primadona dan menjadi pengalaman belajar bagi siswa.

Dengan luas 1,25 Ha lebih dengan berbagai jenis pepohonan mulai dari kelapa sawit, janda merana (vernonia elliptica), kelengkeng, ketepeng, kelor, angsana, cemara, dan berbagai jenis palm, menjadikan sekolah berpotensi sebagai sekolah penyedia kompos yang produktif, sayang pemanfaatan kompos buatan masih minim sekali hal ini senada dengan apa yang dipikirkan oleh tim adiwiyata bidang daur ulang dan kewirausahaan.

Selain luas, SMP Negeri 2 Banyuwangi juga memiliki siswa sejumlah 780 an siswa. Jumlah yang sangat besar ini berpotensi menyebabkan sampah anorganik atau sampah rumah tangga yang lumayan besar. Untuk itu Kesiswaan, Ibu Titik Suci Rahayu melakukan pembentukan tim hijau yang bertujuan untuk memberikan edukasi ke teman sejawat tentang pentingnya kebersihan lingkungan dengan tidak membuang sampah sembarangan. Secara tidak langsung perlunya siswa masuk ke kantin dengan membawa wadah dari rumah perlu di aktivkan kembali.

Adapun asistensi oleh tim Adiwiyata Kabupaten dilaksanakan pada hari Kamis, 12 Januari 2023 dengan menilai kesiapan dokumen, pengarahan dan menyempatkan memberikan pengarahan, masukan kepada tim adiwiyata sekolah juga dilakukan dengan melakukan kegiatan berkeliling ke areal sekolah.

Adiwiyata SMP Negeri 2 Banyuwangi

Senin

AKTIVITAS AWAL TAHUN SMP NEGERI 2 BANYUWANGI

SMP Negeri 2 Banyuwangi

dalam Festival Tradisi Islam Nusantara

Menunggu mulai dari pukul 15.30 WIB, peserta didik SMP Negeri 2 Banyuwangi masih penuh semangat menyambut kedatangan Presiden Rebuplik Indonesia. Kegiatan yang di hadiri oleh sekolah-sekolah di kota Banyuwangi, pondok pesantren serta berbagai unsur masyarakat muslim ini dalam rangka Festival Tradisi Islam Nusantara yang dihadiri Bapak Joko Widodo.

Dengan mempergunakan pesawat kepresidenan, rombongan presiden mendarat di Bandara Blimbingsari kuranglebih pada pukul 18.00 WIB selanjutnya rombongan langsung menuju kota Banyuwangi untuk menghadiri kegiatan Festival Tradisi Islam Nusantara di stadion Diponegoro. Sebelumnya, tokoh-tokoh Nahdlatul Ulama (NU) pusat telah tiba di Banyuwangi diantaranya Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf dan Ketua Badan Pengembangan Inovasi Strategis PBNU Zanuba Arifah Hafsoh yang menyempatkan bertemu dengan Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani di Villa Solong Minggu, 8 Januari 2023.

Diinformasikan dari media Radar Banyuwangi, Festival Tradisi Islam Nusantara (FTIN) bakal digelar di STadion Diponegoro mulai pukul 19.00 WIB. Kegiatan ini diisi dengan berbagai pertunjukan kolosal. Diantaranya Lalaran Alfiyah Kolosal yang melibatkan lebih dari 500 santri. Santri-santri tersebut membawakan tradisi menghafal nadzam ilmu nahwu secara artistik dengan sentuhan budaya nusantara. Selain itu juga ditampilkan Kreasi Hadrah Nusantara dan terakhir acara ditutup dengan konser Sholawat bersama Habib Syech bin Abdul Qodir As-Segaf.

SMP Negeri 2 Banyuwangi juga turut berpartisipasi dalam kegiatan tersebut yaitu dengan menghadirkan sebanyak 150 peserta didik yang didampingi oleh 9 guru pendamping termasuk kepala sekolah serta mengirimkan 10 penari gandrung untuk menyambut kedatangan presiden ke tujuh Republik Indonesia.

Hari Senin, 9 Januari 2023 merupakan hari tersibuk di sekolah dengan kehadiran bapak presiden, namun kegiatan tersebut tidak membuat lelah guru yang mengawal peserta didik di Stadion Diponegoro Banyuwangi. Perlu diketahui sebelumnya pada kegiatan upacara hari Senin, sekolah melakukan kegiatan launcing satu kunci satu kamar mandi dan pemberian hadiah untuk kelas yang sukses menjadi juara dalam e-sport Kelas Meeting SMP Negeri 2 Banyuwangi. Tim e-sport yang menjadi juara Kelas Meeting telah membuktikan diri berprestasi Juara 1 dalam kegiatan Lomba MLBB Dies Natalis SMK PGRI 2 Giri Banyuwangi.